TerasMedia Jakarta – Menyayangkan pernyataan Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama yang mengaitkan permasalahan individu menjadi pernyataan Sikap Organisasi.
Tidak keberatan apabila ada yang mengkritisi Pak Airlangga Hartarto selaku Menko Perekonomian RI apabila dikaitkan dengan kinerja atau kebijakan yang dilakukan dalam melaksanakan tugasnya, bukan secara individu atau masalah personal.
Merupakan hal yang wajar sebagai para kaum muda untuk mengkritisi dan memberikan solusi terhadap berbagai persoalan bangsa namun mengedepankan etika, moralitas dan kesantunan yang tidak disangkutpautkan dengan persoalan individu.
Terkait adanya kader-kader Muda GOLKAR yang saat ini ada di kepengurusan beberapa versi KNPI, saya menghimbau agar kader Muda GOLKAR lebih mengedepankan kerja-kerja Politik untuk memenangkan Partai Golkar dalam Pileg dan Pilpres 2024. Dan jangan berlarut-larut dalam permasalahan ini.
Terlebih lagi Sejumlah survey menunjukkan generasi milenial dan generasi Z diprediksi menjadi kelompok pemilih dengan proporsi terbesar di pemilu 2024.
Pemilih muda atau pemilih milenial merupakan pemilih dengan rentang usianya antara 17-37 tahun. Pada pemilu serentak 2024 diprediksi jumlah pemilih muda akan mengalami peningkatan.
Jika berkaca pada pemilu serentak 2019, data dari KPU jumlah pemilih muda sudah mencapai 70 juta – 80 juta jiwa dari 193 juta pemilih. Ini artinya 35%-40% pemilih muda sudah mempunyai kekuatan dan memiliki pengaruh besar terhadap hasil pemilu yang nantinya berpengaruh kepada kemajuan bangsa.