Terasmedia.co Jakarta – Akhirnya terjawab, siapa yang diusung Partai Golkar untuk maju di Pemilihan Gubernur Kalsel pada 27 November mendatang. Bukan Hasnuryadi Sulaiman sebagai kader Golkar. Tapi, Raudatul Jannah yang dipasangkan dengan Akhmad Rozanie Himawan Nugraha.
Ini setelah keluarnya Surat Keputusan (SK) DPP Partai Golkar nomor: Skep-661/DPP/GOLKAR/VII/2024 yang ditandatangani Ketua Umum Airlangga Hartarto bersama Sekjen Lodewijk F Paulus, Rabu 17 Juli 2024.
Kedua pasangan ini datang langsung ke Kantor DPP Golkar di Jakarta untuk menerima SK. Keduanya kompak menggunakan baju dominan warna kuning. Mereka juga didampingi Ketua dan Sekretaris DPD Partai Golkar Kalsel Sahbirin Noor (Gubernur Kalsel) dan Supian HK (Ketua DPRD Kalsel).
Sahbirin Noor atau Paman Birin langsung mengucap syukur. Menurutnya, dukungan DPP Golkar menjadi penyemangat pencalonan istrinya.
Sedangkan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat resmi memutuskan mengusung Muhidin – Hansur di Pilgub Kalsel 2024. Penyerahan SK Rekomendasi Partai Demokrat dilaksanakan di Jakarta dan disiarkan secara live melalui channel YouTube Partai Demokrat, Jumat (19/9/2024) malam.
Ketua Umum DPP Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyerahkan langsung SK rekomendasi kepada pasangan Bacagub dan Bacawagub Kalsel bersamaan dengan tiga provinsi lain. AHY dalam sambutannya, menyebut Kalsel sebagai salah satu provinsi yang memiliki banyak potensi sumber daya alam (SDA) dan Sumber daya manusia (SDA) yang ingin terus ditingkatkan kesejahteraan dan kualitas hidupnya.
“Oleh karena itu, Kalsel juga harus dipimpin dengan cakap oleh pemimpin memiliki kompetensi, integritas, dan rekam jejak yang baik,” ucap AHY.
AHY mengatakan Muhidin merupakan kandidat yang sangat diperhitungkan dan mempunyai kans yang baik untuk menang di Pilgub Kalsel 2024.
Begitu pula Hasnur yang menurutnya telah berpengalaman sebagai Anggota DPR RI selama dua periode, sehingga ia tak ragu dengan pengalaman Hasnur sebagai pendamping Muhidin di Pilgub Kalsel.
“Saya berharap pasangan ini (Muhidin-Hasnur) bisa berlayar membawa kemenangan dan tentunya Demokrat ingin menjadi bagian dari perjuangan itu dan kami juga ingin berperan,” tutup AHY.
Sementara itu, Muhidin mengucap rasa terima kasih kepada Demokrat yang telah mempercayainya bersama Hasnur untuk maju pada Pilgub Kalsel 2024.
“Kami merasa bangga diundang di tempat ini dan diberikan SK langsung oleh ketua umum (AHY), mudah-mudahan kami bisa bersinergi dengan Demokrat,” kata Ketua DPW PAN Kalsel ini.
Pasangan Muhidin-Hasnur telah mengantongi SK rekomendasi dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang memiliki 6 kursi di Pemilu Kalsel 2024.
Sementara ambang batas 20 persen yang menjadi syarat pencalonan Cagub dan cawagub Kalsel memerlukan 11 kursi parpol. Partai Demokrat sendiri hanya memiliki 3 kursi di Pemilu Kalsel 2024 lalu.
Dengan modal dukungan dari PAN dan Demokrat, pasangan Muhidin-Hasnur masih perlu mencari 2 kursi tambahan untuk bisa mendaftar ke KPU Provinsi Kalsel sebagai cagub dan cawagub di Pilgub Kalsel 2024 nanti.
Sementara tiga partai peraih kursi terbanyak DPRD Kalsel seperti Golkar, Nasdem dan Gerindra telah memutuskan mengusung pasangan Hj Raudatul Jannah fan Ahmad Rozanie Himawan Nugraha.