Jakarta – Lembaga Wakaf (LW) Doa Bangsa wacanakan inisiatif baru berupa Dana Abadi Literasi AlQuran dalam sebuah acara di Kantor MUI Pusat, Inisiatif ini berbasis wakaf dan bertujuan untuk mendukung pengadaan serta pendistribusian mushaf AlQuran, sekaligus memperkuat interaksi generasi muda muslim dengan AlQuran.
Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang dalam menciptakan generasi muslim yang santun, bermanfaat, dan berkemajuan Jakarta, Senin, 23 September 2024. Dana Abadi ini nantinya akan dikelola oleh LW Doa Bangsa sebagai nazhir wakaf, bekerja sama dengan CV Karunia selaku penerbit mushaf AlQuran.
Dukungan penuh juga diberikan oleh beberapa organisasi terkemuka, termasuk Himpunan Seni Budaya Islam (HSBI), Global Islamic Development (GID) Foundation, Ikatan Saudagar Muslim Se-Indonesia (ISMI), serta Majelis Ulama Indonesia (MUI).
“Dana Abadi Literasi AlQuran ini menjadi wujud nyata dalam memastikan keberlanjutan penyediaan AlQuran bagi umat muslim, khususnya generasi muda, agar mereka dapat terus tumbuh dengan nilai-nilai Islam yang kuat,” ujar Ketua LW Doa Bangsa Entus Wahidin, CWC. dalam sambutannya.
Dewan Pengarah LW Doa Bangsa, H. Ayep Zaki, S.E., M.M., yang juga anggota Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat MUI, juga memberikan dukungannya terhadap inisiatif ini.
“Dengan adanya Dana Abadi ini, kami ingin memastikan bahwa generasi muslim tidak hanya memiliki akses terhadap mushaf Alquran, tetapi juga mampu memahami dan mengaplikasikan ajaran-ajarannya dalam kehidupan sehari-hari. Wakaf yang produktif seperti ini adalah salah satu cara terbaik untuk menciptakan dampak yang berkelanjutan,”.
Dukungan dari berbagai pihak, seperti MUI, HSBI, GID Foundation, dan ISMI, menunjukkan kuatnya komitmen bersama dalam menjaga kelangsungan program ini. Semua pihak berharap bahwa Dana Abadi Literasi Al-Quran dapat menjadi model pengelolaan wakaf produktif yang berdampak positif bagi umat dan generasi muslim Indonesia.