Terasmedia.co JAKARTA – GERAK 08 singkatan dari Gerakan Ekonomi Kreatif 08 sebagai sebuah organisasi relawan pendukung paslon nomor urut 2, Prabowo Gibran turut menyayangkan kejadian penganiyayaan terhadap tujuh orang relawan Ganjar-Mahfud oleh oknum TNI di depan markas Kompi B Yonif Raider 408/Sbh di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (30/12/2023).
Namun kami juga menyayangkan pernyataan di wilayah public beberapa hari ini oleh Bapak Hasto Kristianto, Sekretaris Jenderal PDIP yang mengkaitkan kejadian penganiyaan beberapa orang simpatisan oleh aparat keamanan dengan salah satu calon presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto.
Hal ini sangat penting kami sampaikan karena pernyataan Bapak Hasto Kristianto sebagai tokoh masyarakat yang berpengaruh, merupakan tindakan fitnah dan dapat menimbulkan suasana tidak kondusif terhadap penyelenggaraan PEMILU 2024. Pernyataan beliau bahwa kejadian tersebut diduga dilakukan oleh simpatisan Prabowo di tubuh TNI terlalu tendensius, seperti kita ketahui bahwa anggota TNI tidak diperkenankan berpolitik dan tidak ada bukti untuk dugaan tersebut.
Tidak ada asap, tidak ada api. Kita adalah masyarakat Indonesia yang meninggikan kebijaksanaan dan keadilan, maka kita juga harus melihat kronologi kejadian mengapa insiden di atas terjadi. Kita harus adil sejak dalam pikiran, karena jika mengacu dari beberapa saksi dan pemberitaan yang tidak dapat disangkal, perilaku rombongan simpatisan yang mengendarai kendaraan bermotor roda dua telah ‘menggeber’ atau meninggikan frequensi putaran mesin sehingga terjadi pembakaran yang jauh lebih besar sehingga menghasilkan frequensi suara melebihi ambang batas kendang telinga manusia dapat mentolerir suara knalpot.
Hal ini mengganggu kenyamanan masyarakat, kantor instansi pemerintah, di atas 70 dBA, batasan kebisingan yang ditentukan dalam Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup no. 48 tahun 1996 yang menyatakan, kebisingan adalah bunyi yang tidak diinginkan dari usaha atau kegiatan dalam tingkat dan waktu tertentu yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan manusia dan kenyamanan lingkungan .
Lebih jauh sudah dilakukan pemberian peringatan agar menurunkan kebisingan suara yang diakibatkan. Lebih jauh video dokumentasi menunjukkan sebuah sepeda motor masuk ke halaman kantor instansi Pemerintah untuk show of force dengan polusi suara dan polusi udara.
Selanjutnya, hikmah dari kejadian tersebut kami sampaikan kepada seluruh masyarakat untuk bersikap bijaksana dalam menyampaikan pendapat di ruang public untuk selalu menyampaikan kebenaran, tidak memperkeruh suasana dengan asumsi pribadi karena ucapan kita dapat menjadi tolok ukur sebagaimana santun kita bersikap, berdemokrasi bukankah “mulutmu adalah harimaumu”.
Jika tidak, maka kepercayaan masyarakat akan hilang terhadap kita karena pernyataan fitnah kita. Dukungan masyarakat terhadap kita dan organisasi kita akan surut.
Untuk itu GERAK 08 menyampaikan:
1. Memohon Bapak Hasto Kristianto untuk menarik kembali pernyataan dugaan kejadian dilakukan oleh pendukung Prabowo di TNI, serta meminta maaf terhadap Bapak Prabowo Subianto dan pihak TNI.
2. Mengusut tuntas penyebab kejadian tersebut agar masyarakat mendapatkan informasi yang benar dan memahami kejadian sebenarnya.
3. Menghimbau masyarakat untuk tidak resah dan terus melakukan kampanye berpolitik dengan santun, riang gembira dan bertanggung jawab.
Demikin kami sampaikan kepada masyarakat luas, agar hal ini dapat menjaga ketenteraman dalam proses PEMILU 2024 untuk memilih pimpinan yang terbaik bagi Republik Indonesia periode 2024-2029. Semoga Allah memberi kebaikan kepada kita semua, amin.