Halal Bihalal dan Pengajian Akbar NU Lampung di Pondok Pesantren Darul Islah

Halal Bihalal dan Pengajian Akbar NU Lampung di Pondok Pesantren Darul Islah
Keterangan foto : Suasana kebersamaan dan kekompakan memenuhi Pondok Pesantren Darul Islah, Kecamatan Banjar Margo, Kabupaten Tulang Bawang, Kamis (9/5/2024)

Terasmedia.co LAMPUNG – Suasana kebersamaan dan kekompakan memenuhi Pondok Pesantren Darul Islah, Kecamatan Banjar Margo, Kabupaten Tulang Bawang.

Kegiatan Halal Bihalal dan Pengajian Akbar Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (NU) Lampung menjadi magnet bagi berbagai pejabat dan tokoh terkemuka.

Ratusan jemaah dari berbagai lapisan masyarakat turut memeriahkan acara tersebut, yang dipimpin oleh tokoh-tokoh ternama seperti Rois ‘Aam PBNU Pusat Jakarta, KH. Miftachul Akhyar, dan Prof. Muh. Mukri, M.Ag sebagai Ketua PBNU Pusat Jakarta.

Bacaan Lainnya

Menyambut kehadiran para tamu kehormatan, Irjen Pol Helmi Santika Kapolda Lampung, memberikan pernyataan yang menginspirasi.

“Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi kita semua untuk mempererat tali silaturahmi dan memupuk persaudaraan yang harmonis dalam bingkai keberagaman,” ujar Kapolda, Kamis (9/5/2024)

Acara yang dihadiri pula oleh Brigjen TNI Rikas Hidayatullah dan sejumlah pejabat lainnya dari berbagai instansi, juga menjadi wadah untuk meneguhkan semangat kebersamaan dalam kerangka kehidupan berbangsa dan bernegara.

Tak hanya melibatkan tokoh-tokoh agama Islam, kegiatan ini juga mampu menyatukan berbagai elemen masyarakat, termasuk perwakilan dari agama lain.

Untuk menjaga kelancaran dan keamanan acara, Polres Tulang Bawang menempatkan 117 personel Polri, didukung oleh 300 anggota Banser NU, 30 orang Pecalang, 10 pemuda dari Komunitas Buddha, dan 8 anggota dari Pemuda Kristen.

“Kami bersyukur atas kehadiran semua pihak yang telah turut serta menjadikan acara ini berjalan dengan lancar dan kondusif,” ungkap AKBP James H. Hutajulu,  Kapolres Tulang Bawang.

Diperkirakan lebih dari 3.000 jemaah turut memeriahkan acara ini, menjadikannya sebagai momentum berharga untuk mempererat tali persaudaraan dan memupuk toleransi antarumat beragama di Lampung.

Ikuti kami di Google News

Pos terkait