Lima Pengeroyok Ketua Ormas Ancol Diringkus Polisi, Sisanya Masih Buron

Lima Pengeroyok Ketua Ormas Ancol Diringkus Polisi, Sisanya Masih Buron I Teras Media
Ilustrasi

Terasmedia.co Jakarta – Aksi premanisme dari kelompok orang tak dikenal yang melakukan pengeroyokan terhadap korban berinisial AA. Kejadian tersebut terjadi di Pasar Ekor Kuning RW.005 Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara pada Selasa, 02/4/2023 lalu.

Untuk diketahui korbannya berinisial AA yang adalah Ketua Ormas BPPKB Ancol, Kampung Muka Rt.009/004 Kelurahan Penjaringan, Kecamafan Penjaringan, Jakarta Utara.

Berdasarkan infomasi yang dikumpulkan redaksi, pelaku pengeroyokan dilakukan oleh 10 orang laki – laki diduga preman.

Bacaan Lainnya

Dikabarkan, atas kejadian itu korban telah membuat laporkan kejadian tersebut ke Polsek Metro Penjaringan Jakarta Utara, (Minggu, 02/4/2023), sekitar Pukul : 11.10 Wib lalu.

Selanjutnya pada Selasa, 04//4/ 2023, sekitar Pukul 20.00 Wib, dikabarkan pihak kepolisian sektor Penjaringan Jakarta Utara telah mengamankan 5 orang yang diduga sebagai pelaku, diantarnya AJ, (39), Laki – laki, Islam, warha Penjaringan Kec. Penjaringan Jakarta Utara.

Mazuri, Pria (41) diketahui warga Rt.005/015 Kel. Kebon Bawang Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

MRS, pria (25) warga Petak Asem Rt.007/005 Kel. Penjaringan Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara.

WSP, pria (23) warga Jl. Muara Baru Rt.001/017 Kelurahab Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

IM, (24), warga Ancol Selatan Rt.008/002 Kel. Sunter Agung Kecamatan, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Atas kejadian itu massa Ormas BPPKB sempat melakukan Swiping terhadap beberapa warga yang diduga sebagai pelaku.

Namun ormas Banten itu membubarkan diri dan meninggalkan lokasi sekitar Pukul : 23.15 Wib setelah dilakukan arahan.

Pihak BPPKB berharap semua pelaku pengeroyokan itu segera diproses hukum oleh aparat kepolisian. Hingga saat ini stuasi sudah kondusif namun ormas dari Banten itu tetap masih terlihat berjaga-jaga.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui motor dari peristiwa pengeroyokan tersebut dan sedang dalam penanganan pihak aparat berwaji. (Surya)

Ikuti kami di Google News