Obrolan Setia Kawan Orkess Tv di Rumah Pemenangan Prabowo Subianto

Obrolan Setia Kawan Orkess Tv di Rumah Pemenangan Prabowo Subianto I Teras Media
Keterangan foto; Sekjen Orkess Tv, Adi Baba Bersama Ketua Umum Orkess Tv, Andi Tanu, Senin (25/09/2023).

Terasmedia.co Jakarta- Ketika mendokumentasikan Nobar bareng kebohongan yang disiarkan langsung di rumah Pemenangan 08 menteng Jakarta Pusat saat ini bergerak Untuk menentukan Pilihannya kesalah satu Capres 2024 yaitu Prabowo Subianto sebagai Presiden R1 Yang ke 8.

Mas Antan sebagai Ketua Umum Orkesstv, berujar Perahu besar yang dideklarasikan pada tanggal 7 mei 2023 ini melabuhkan ke pilihan Prabowo dikarenakan Indonesia butuh Pemimpin strategis yang mampu membawa Indonesia menjadi negara Maju Oleh Adi Baba sebagai Sekjend dan sekaligus host Orkess tv

“Kita akan terus memberitakan setiap aktivitas Politik dan agenda-agenda Kerakyatan guna menyongsong kemenangan Prabowo For presiden dengan mengedepankan edukasi edukasi ke generasi Milenial , Guna mendapat tontonan yang berkualitas dan mencerahkan, terus berjuang,” Ucap Adi Baba Sekjen Orkes Tv di kawasan menteng jakarta Pusat, Senin (25/09/2023).

Bacaan Lainnya

Sebelumnya juga muncul, gagasan duet Prabowo dan Ganjar juga berkali-kali mengemuka, tapi kali ini memang lebih kritis karena sudah mendekati masa tenggat pendaftaran capres-cawapres.Obrolan Setia Kawan Orkess Tv di Rumah Pemenangan Prabowo Subianto I Teras Media

Duet Prabowo dan Ganjar mengemuka, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo menyebut syarat pertama adalah Ganjar harus bersedia menjadi calon wakil presiden, sedangkan Prabowo menjadi calon presidennya.

Pertemuan antara Megawati dan Prabowo terjadi setelah Presiden Jokowi menggelar pertemuan tertutup dengan para ketua umum partai politik. Puan Maharani mengutarakan rencana pertemuan Megawati dengan Prabowo.

“Namun, tentunya ini waktunya yang sedang kita jadwalkan. Tinggal waktu, teknis saja,” kata Puan.

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan isu duet Prabowo-Ganjar sulit terwujud.

Ikuti kami di Google News

Pos terkait