Terasmedia.co JAKARTA – Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto mengatakan akan pensiun dari kontestasi pemilu dan akan ‘naik gunung’ apabila kalah lagi dalam Pemilihan Presiden 2024. Hal itu disampaikan Prabowo saat menghadiri Musyawarah Kerja Nasional III Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jakarta, Sabtu (2/12/2023).
“Tapi kalau saudara tidak memberi mandat kepada saya, tidak apa-apa. Saya seorang patriot, saya akan naik gunung, pensiun,” katanya.
Ketua Umum Partai Gerindra itu tercatat sudah tiga kali mengikuti Pilpres sejak 2009 hingga 2019 dan belum pernah menang. Pilpres 2024 merupakan kali keempatnya. Dia berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka, anak Presiden Jokowi.
Menanggapi pernyataan tersebut, budayawan Kidung Tirto Suryo Kusumo mengatakan Prabowo justru ditakdirkan ‘turun gunung’ untuk menata bangsa dan negara agar lebih maju ke depan.
“Pernyataan Prabowo itu menunjukkan dia berjiwa besar, tidak baperan. Meskipun kalah Pilpres tiga kali tetapi masih bersemangat maju lagi. Ini hal yang positif dan patut diapresiasi,” katanya saat dihubungi, Senin (4/12/2023).
Kidung Tirto meyakini Prabowo justru akan ‘turun gunung’ sebagai Presiden terpilih melalui Pilpres 2024. “Alam ciptaan Tuhan Yang Maha Esa telah memanggil Prabowo untuk ‘turun gunung’ memimpin bangsa ini menuju Indonesia Maju,” ungkap spiritualis asal Gunung Lawu ini.
Dia menilai Prabowo merupakan salah satu putra terbaik bangsa saat ini, seperti halnya capres lain yakni Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
“Saya yakin dengan jiwa besarnya, Prabowo bisa merangkul semua elemen bangsa dari berbagai golongan. Terbukti, dia mampu merangkul banyak parpol dalam Koalisi Indonesia Maju,” kata Kidung Tirto.
Oleh karena itu, dia meyakini Prabowo akan mampu memimpin bangsa Indonesia yang majemuk ini dan menghadapi tantangan di masa mendatang, baik di dalam negeri maupun internasional.
Keyakinan Kidung Tirto tersebut sejalan dengan ramalannya bahwa pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran bakal memenangkan Pilpres 2024 dalam satu putaran.
Dia meramalkan Prabowo-Gibran akan meraup sekitar 56 persen suara pada putaran pertama Pilpres, sedangkan sisanya diperebutkan oleh pasangan nomor urut 1 Anies-Muhaimin dan pasangan nomor urut 3 Ganjar-Mahfud.
“Berdasarkan penerawangan saat ini, saya melihat Prabowo-Gibran akan menang satu putaran dengan angka cukup telak, lebih kurang 56 persen. Namun semuanya tetap kembali kepada kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa,” ungkapnya.
Dia mengatakan, hasil Pilpres 2024 akan menegaskan suara alam semesta mengenai masa depan Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran.
“Tanda-tanda alam kemenangan Prabowo-Gibran sudah terkuak, tetapi sebagai manusia harus tetap berikhtiar untuk mewujudkan kemenangaan itu,” ujarnya.