Terasmedia.co Jakarta – Soedirman Awards merupakan program kolaborasi Detik.corn dengan Markas Besar TNI. Tujuanya untuk meniaring tentara-tentara teladan di Indonesia. Soedirman Awards terinspirasi dari nilai kepahlawanan Panglima Besar Jenderal Soedirman.
Program ini diharapkan dapat rnenjadi ajang apresiasi bagi prajurit TNI yang inenunjukkan loyalitas dan dedikasi luar biasa kepada masyarakat. Selain itu penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi, menginspirasi dan membuat Prajurit TNI meneladani nilai-rrilai yang diwariskan oleh Panglirna Besar Jenderal Soedinnan.
Program yang bagus dan menginspirasi hanya sayang mengabaikan unsur adab dan etika, tidak menginfbrmasikan, mencoba memberitahu, atau bahkan berkeinginan melibatkan Keluarga Parrglima Besar Jenderal Soedirrnan yang menjadi acLlan dalam program tersebut.
“Saya sebagai keterrvakilan Keluarga Soedirman selama ini dan iuga keterwakilan keluarga di ikatan Keluarga Pahlawan Nasional indonesia (IKPNI), justru malah baru mengetahui program tersebut dari beberapa media yang memberitakan hal tersebut,” kata salah seorang Perwakilan Keluarga Besar Jendral Sudirman, Ganang P Soedirman, Selasa (11/9/2023).
Padahal, kata Ganang, selama ini sebagai keterw-akilan keluarga. saya selalu diminta dan dilibatkan dalam acar-acara kebangsaan clan kepahlawanan yang berkaitan dengan tokoh Panglirna Besar Jenderal Soedirman. Kata Ganang, baik dilingkungan TNI Lembaga Kenegaraan. Organisasi Masyarakat.
Soedirman Awards, tanpa ada unsur Ruh Soedirrnan akan seperti “Seragam Kebesaran tanpa Tubuh Tersandar dan tidak bermakna. l-lanya ajang cerernony beiaka. Kecuali memang harrya ceremony tersebut menladi tujuannya.
Beberapa waktu yang lalu saya juga telah rneminta saudara saya untuk menghubungi pihak Detik.com terkait program tersebut. Sudah dijadwalkan tapi kemudian dibatalkan mendadak. Mungkin tidak dianggap penting. Tidak mengapa. kami paham walaupun tidak elok.
“Kedepan untuk Awards – awards yang akan datang, kami Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia menghimbau agar beretika dan berkesantunan sesuai dengan harkat dan urat Bangsa ini yang sudah membumi sejak dahulu dan agar tidak kehilangan jati diri,” tutur Ganang.
Di tempat terpisah, Direktur Eksekutif ETOS Indonesia Institute Iskandarsyah menyampaikan rasa keprihatinanya atas sikap penyelenggara award tersebut. Kata Iskandarsyah, penyelenggaraan Awards tersebut jelas mengabaikan nama besar Panglima Besar Jendral Soedirman.
“Jelas pak Dirman adalah simbol besar lahir nya TNI sekarang, buat saya panitia offside lakukan ini semua,” ujar Iskandarsyah.
Menurut Iskandarsyah, Sebagai kakak, sahabat dan juga kerabat yang dekat, saya sangat mendukung langkah keluarga Jendral Soedirman yang diwakili oleh mas Ganang. Pihaknya juga mempertanyakan ini, begitu bicara soal TNI maka simbolnya adalah Jendral Besar Soedirman.
“Lihat saja dirumah atau diruangan kerja semua pati TNI pasti ada foto beliau, sebagai bentuk apresiasi para prajurit TNI atas sikap, kepribadian dan kesederhanaan beliau selaku pendiri TNI di republik ini. Saya akan dampingi mas Ganang pastinya bersama kawan-kawan ke depannya,” tutur Iskandarsyah.