Terasmedia.co Lebak – Sungguh Miris, Warga relokasi terdampak waduk karian yang kini bertempat tinggal di Kampung Sintalwangi Desa Sukajaya, Kecamatan Sajira yang sudah hampir Dua Tahun belum memiliki tempat sarana Ibadah seperti Mesjid, Mushola dan pasilitas umum lainnya seperti Madrasah Hasil pantauan Teras Berita, pada 24/2/2023 dalam melakukan Ibadahnya seperti Sholat berjamaah, dan pengajian mereka lakukan di salah satu rumah masyarakat sekitar
Padahal menurut keterangan K.H, Memed salah satu warga sekaligus tokoh masyarakat yang sudah dua ( 2 ) Tahun pindah dari ( Kampung Taganjing ) ke Kampung Sintal Wangi menuturkan.
“Dulu saya bersama semua warga disini ( Sintalwangi ) sebelumnya adalah warga Taganjing Desa Sukajaya Kecamatan Sajira, yang terdampak waduk karian yang direlokasi ke Kampung Sintalwangi ini,” Ungkapnya.
Namun sudah hampir Dua tahun kami tinggal di Kampung Sintalwangi sampai saat ini kami belum memiliki sarana pasilitas umum seperti Madrasah, Pemakaman umum maupun sarana Ibadah seperti Mesjid dan Mushola, padahal sewaktu kami masih tinggal di Kampung Taganjing semua itu sudah ada, Namum setelah kami di Relokasi di sini kami belum memiliki sarana pasum, terutama sarana Ibadah ( Mesjid/Red )
Lebih lanjut K.H, Memed Menambahkan. Kami berharap kepada pihak Pemerintah Desa, Kabupaten, Provinsi maupun Nasional agar dapat segera membantu untuk membuatkan sarana Ibadah buat warga masyarak Kampung Sintalwangi, karena memang hasil musyawarah sewaktu mau di relokasi ke sini Mesjid Nurul Falah, dan Madrasah Matlaul Anwar yang dulu di Kampung Taganjing akan di pindahkan juga ke Sintalwangi jika penggantian pembayaran dari Pemerintah untuk Mesjid penggantian sudah di bayar oleh Perintah,” Tandesnya
Sementara itu, H. Azis, salah satu warga sintalwangi yang mengaku sudah tinggal selama satu tahun di Sintal Wangi mengatakan,
” Kami semua warga masyarakat sintal wangi sangat membutuhkam sarana ibadah pak, karen selama ini, untuk melalukan ibadah seperti Sholat dan Pengajian saja kami melakukannya di emperan salah satu rumah warga,” Ungkapnya
H. Ajis, menambahkan, kami berharap agar pihak pemerintah dapat segera membuatkan sarana Ibadah di Kampung Kami,” Pungkasnya penuh harap
Sungguh Miris, Warga relokasi terdampak waduk karian yang kini bertempat tinggal di Kampung Sintalwangi Desa Sukajaya Kecamatan Sajitra yang sudah hampir Dua Tahun belum memiliki tempat sarana Ibadah seperti Mesjid, Mushola dan pasilitas umum lainnya seperti Madrasah Hasil pantauan Teras Berita, dalam melakukan Ibadahnya seerti Sholat berjamaah, dan pengajia mereka lakukan di salah satu rumah masyarakat sekitar
Padahal menurut keterangan K.H, Memed salah satu warga sekaligus tokoh masyarakat yang sudah dua ( 2 ) Tahun pindah dari ( Kampung Taganjing ) ke Kampung Sintal Wangi menuturkan.
“Dulu saya bersama semua warga disini ( Sintalwangi ) sebelumnya adalah warga Taganjing Desa Sukajaya Kecamatan Sajira, yang terdampak waduk karian yang direlokasi ke Kampung Sintalwangi ini,” Ungkapnya
Namun sudah hampir Dua tahun kami tinggal di Kampung Sintalwangi sampai saat ini kami belum memiliki sarana pasilitas umum seperti Madrasah, Pemakaman umum maupun sarana Ibadah seperti Mesjid dan Mushola, padahal sewaktu kami masih tinggal di Kampung Taganjing semua itu sudah ada, Namum setelah kami di Relokasi di sini kami belum memiliki sarana pasum, terutama sarana Ibadah ( Mesjid/Red )
Lebih lanjut K.H, Memed Menambahkan. Kami berharap kepada pihak Pemerintah Desa, Kabupaten, Provinsi maupun Nasional agar dapat segera membantu untuk membuatkan sarana Ibadah buat warga masyarak Kampung Sintalwangi, karena memang hasil musyawarah sewaktu mau di relokasi ke sini Mesjid Nurul Falah, dan Madrasah Matlaul Anwar yang dulu di Kampung Taganjing akan di pindahkan juga ke Sintalwangi jika penggantian pembayaran dari Pemerintah untuk Mesjid penggantian sudah di bayar oleh Perintah,” Tandesnya
Sementara itu, H. Azis, salah satu warga sintalwangi yang mengaku sudah tinggal selama satu tahun di Sintal Wangi mengatakan,
” Kami semua warga masyarakat sintal wangi sangat membutuhkam sarana ibadah pak, karen selama ini, untuk melalukan ibadah seperti Sholat dan Pengajian saja kami melakukannya di emperan salah satu rumah warga,” Ungkapnya
H. Ajis, menambahkan, kami berharap agar pihak pemerintah dapat segera membuatkan sarana Ibadah di Kampung Kami,” Pungkasnya penuh harap
( Rai )