LSM Gabungan Lebak Minta Perbaikan Museum Multatuli

Suasana Audensi antara Ketua Lembaga dan Dinas BUDPAR Lebak
Keterangan foto : Suasana Audensi antara Ketua Lembaga dan Dinas BUDPAR Lebak, (Senin, 24/3/2025)
Ikuti kami di Google News

TerasMedia.co, Lebak | Sejumlah Gabungan Lembaga Kabupaten Lebak, diantaranya, BPPKB, PBR, LAKBAS, NIL dan LBH ARB. Senin 24 Maret 2025 mengadakan Audiensi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (DISBUDPAR) Kabupaten Lebak.

Untuk membahas berbagai permasalahan yang ada di Museum Multatuli.

Dalam pertemuan tersebut, gabungan lembaga menyoroti beberapa hal yang perlu segera diperbaiki demi menjaga kualitas dan akurasi sejarah di museum tersebut. Senin24-3-2025.

Bacaan Lainnya

Salah satu isu utama yang dibahas adalah perlunya klarifikasi terhadap foto yang ditampilkan di Museum Multatuli. Photo yang dipajang tidak diberi keterangan yang jelas, padahal diketahui bahwa foto tersebut adalah potret KH TB Hasan, yang merupakan Bupati Lebak pada masanya. Gabungan Lembaga juga menekankan pentingnya penyajian informasi yang benar agar tidak terjadi kesalahan interpretasi sejarah oleh para pengunjung.

Selain itu, audiensi tersebut juga membahas peristiwa Revolusi Sosial yang dikenal sebagai Dewan Rakyat Pimpinan Ce Mamat.

Gabungan Lembaga meminta agar Museum Multatuli memberikan perhatian lebih dalam mengangkat sejarah lokal yang memiliki dampak besar terhadap masyarakat Lebak. Mengusulkan agar museum dapat menyajikan informasi yang lebih lengkap dan akurat mengenai peristiwa tersebut.

Menanggapi permintaan ini, pihak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lebak.

Dalam pernyataan resminya, menyatakan akan mengkaji lebih lanjut usulan tersebut dan berkoordinasi dengan pihak Museum Multatuli untuk menindaklanjuti masukan yang diberikan oleh para Ketua Lembaga.

Selanjutnya Gabungan Lembaga berharap, perbaikan ini dapat segera dilakukan agar Museum Multatuli tetap menjadi pusat edukasi sejarah yang kredibel dan relevan baik bagi masyarakat Kabupaten Lebak maupun pengunjung yang datang dari luar daerah. Pungkasnya.

Pos terkait